Mengolah Data
Kuesioner dengan IBM SPSS v 20
Banyak teman-teman lebih suka
melakukan penelitian dengan instrumen kuesioner, cman masalahnya banyak yang tidak tau cara mengolah data nya. Langsung saja kasi tau cara-cara dan tahap-tahap dalam mengolah data yang
diperoleh melaui instrumen kuesioner. Namun sebelum saya mulai menjelaskan
caranya ada baiknya saya jelaskan mengenai data yang akan digunakan. Data yang akan
diolah berjenis data primer melalui kuesioner dengan skala likert 1 sampai 5
(Sangat Tidak Setuju sampai Sangat Setuju). Dalam data kali ini saya
menggunakan data primer kuesioner Audit yang terdiri dari 4 variabel yaitu
Kompentensi Auditor (X1), Independensi Auditor (X2), Integritas Auditor (X3)
dan variabel Kualitas Audit (Y).
Tahap Pertama: Setting Variabel
Sebelum melakukan regres terlebih dahulu kita
meng-input semua data dari kesioner, mulai dari Indentitas Responden sampai
Jawaban Responden. Untuk melakukan input data terlebih dahulu variabel view-nya
disetting terlebih dahulu seperti screenshoot dibawah ini:
Dari Screenshot diatas terlihat bahwa dari baris
pertama sampai baris keenam diperuntukkan untuk menampung data indentitas responden
mulai dari usia sampai pendidikan dan pelatihan yang telah dikuti responden.
Data-data ini disetting dengan type Sting dan pengukuran secara ordinal karena
hanya digunakan untuk mendeskripsikan pemetaan responden melalui frekuensi.
Sedangkan baris ke tujuh sampai dua puluh delapan
diperuntukkan untuk menampung data jawaban responden yang disimbolkan dengan Q
(Question) yang terdiri atas 22 butir pernyataan untuk 4 variabel dengan type
numeric dan pengukurannya dengan skala (scale). Dalam data yang digunakan Q1 –
Q6 untuk variabel Kompentensi Auditor (X1), Q7 – Q11 untuk variabel
Independensi Auditor (X2), Q12 – Q17 untuk variabel Integritas Auditor (X3) dan
Q18 – Q22 untuk variabel Kualitas Audit (Y) (semua angka dan huruf harus
diketik sendiri).
Tahap 2: Input Data
Setelah melakukan setting variabel dengan benar
maka langkah selanjutnya adalah meng-input data dengan mengklik Data View,
input data tinggal masukkan semua data dari kuesioner ke Data View seperti
screenshot dibawah ini:
Dari Screenshot terlihat bahwa responden pertama
berumur 31 tahun berjenis kelamin pria, telah berkerja selama 5 tahun,
berpendidikan Sarjana (S1) dan belum pernah mengikuti diklat. Jawaban responden
ini untuk penyataan pertama adalah tidak setuju yang disimbolkan dengan angka 2,
dan begitulah seterusnya sampai responden 34 silahkan baca sendiri. (semua
angka dan huruf diketik sendiri)
Tahap 3: Pemetaan Responden
Setelah input data selesai maka selanjutnya sudah
dapat dilakukan analisa terhadap data tersebut, maka langkah senjutnya adalah
memetakan responden, tujuannya agar diperoleh gambaran mengenai karakteristik
responden. Langkahnya Klik Menu Utama Analize Pilih Descriptive Statistics lalu
Frecuencies sperti screeenshot dibawah ini:
Maka akan muncul jendela frecuencies-nya, pada
kotak dialog Frequencies variabel umur, jenis kelamin, masa berkerja, Pendidkan
terakhir dan diklat yang merupakan indentitas responden dimasukkan dalam kotak
varible(s) dengan cara meng-klik tanda panah disamping kotak tersebut sehingga
hasilnya seperti screenshot dibawah ini:
Setelah itu klik OK (tidak perlu lagi mengatur
statistis, Chart atau formatnya tinggal mengikuti pengaturan bawaan saja).
Hasilnya seperti Screenshoot dibawah ini:
Tahap 4: Pemetaan Jawaban Responden
Setelah responden dipetakan, sekarang giliran
jawaban responden yang dipetakan, tujuannya adalah untuk mendeskripsikan
bagaimana jawaban yang diberikan responden. Langkah-langkahnya Klik Menu Utama
Analize Pilih Descriptive Statistics lalu Frecuencies sperti screeenshot
dibawah ini:
Maka akan muncul jendela frecuencies-nya, pada
kotak dialog Frequencies variabel Q1 sampai Q22 yang merupakan jawaban
responden dimasukkan dalam kotak varible(s) dengan cara meng-klik tanda panah
disamping kotak tersebut sehingga hasilnya seperti screenshot dibawah ini:
Setelah itu klik OK (tidak perlu lagi mengatur
statistis, Chart atau formatnya tinggal mengikuti pengaturan bawaan saja).
Hasilnya seperti Screenshoot dibawah ini:
Tahap 5: Meng-Compute Variable
Selanjutnya Setelah Responden dan Jawaban
responden dipetakan maka sudah saatnya melakukan uji kualitas data, Uji
kualitas data dalam postingan ini menggunakan uji Validitas dan Uji
Reliabilitas. Untuk yang pertama kita lakukan uji validitas. Sebelum melakukan
uji validitas terlebih dahulu konstruk-konstruk dari setiap variabel
dijumlahkan terlebih dahulu dengan cara Klik Menu Utama Transform lalu Compute
Variable seperti screenshot dibawah ini:
Dalam kotak dialog compute variable, pada target
variable ketik X1 lalu klik Type&Label Ketik nama variable yang dmadsud pada
label (contoh disini : Kompetensi Auditor) lalu Continue. Kembali pada kotak
dialog compute variable, pada kotak numeric expression-nya jumlahkan Q1 + Q2 +,,,,+
Q6 untuk variabel X1 dengan cara klik satu persatu konstruk tersebut kemudian
klik tanda panah disamping lalu klik (+) Lalu klik OK,
sampai disini kita telah
berhasil mendapatkan total dari variable pertama (dapat dilihat pada data
viewnya. Untuk variabel selanjutnya juga demikian disesuaikan dengan nama
variabel dan urutan kontruknya.
Tahap 6: Menguji Kualitas Data
Setelah didapat nila total konstruk dari
masing-masing variable maka telah bisa dilakukan uji validitas (tujuan
validitas untuk melihat korelasi antara setiap konstruk dengan total konstruk).
Langkah-langkahnya adalah Klik Menu Utama Analize kemudian Correlate lalu
bivariate seperti screenshoot dibawah ini:
Lalu akan muncul kotak dialog bivariate
correlations, disini kita harus memasukkan butir-butir pertanyaan/konstruk per
variabel kedalam kotak varible(s) dan total konstruk yang telah dicompute tadi
seperti screenshot berikut:
lalu klik OK maka akan muncul hasilnya seperi
berikut:
Valid tidaknya dilihat dari nilai pearson correlation
yang berkorelasi positif dan sinificant dibawah 0,05 terhadap total konstruk
variable. Hal ini juga dilakukan untuk setiap variable yang
ada untuk melihat korelasi dari konstruk setiap variable terhadap total
konstruknya.
Setelah keempat variable telah diuji validitasnya
maka, sekarang saatnya kita lakukan uji reliabilitas (keabsahan) instrumen
penelitian. Caranya Klik Analize lalu Scale lalu Reliability Analysis, akan
muncul kotak dialog Reliability Analysis seperti screenshot berikut:
Pada Kotak Item masukkan butir-butir
konstruk pervariabel (ingat! hanya butir-butirnya saja) dengan cara klik satu
per satu lalu klik tanda panah lalu OK seperti screenshot berikut:
Ini dilakukan untuk setiap variabel. dan hasil adalah,,
Reliabel tidaknya instrumen dilihat dari nilai
Cronbach Alfa yang diatas 0,60
Tahap 7: Uji Regresi
Setelah data telah diuji valid dan reliable maka
dapat dilakukan Pengujian Regresi. Pengujian regresi ini dilakukan sekalian
dengan pengujian asumsi klasik (normalitas, Multikolinierits dan
Heterokedastisitas).
Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah:
- Mencari nilai rata-rata dari total
konstruk sebagai nilai variable
Caranya Klik Menu Utama Transform lalu Compute
Variable seperti screenshot dibawah ini:
Dalam kotak dialog compute variable, pada target
variable ketik X1 lalu klik Type&Label Ketik nama variable yang dmadsud pada
label (contoh disini : Kompetensi Auditor) lalu Continue. Kembali pada kotak
dialog compute variable, pada kotak numeric expression-nya masukkan variabel X1
(Kompetensi Auditor) kemudian dibagi 6 (jumlah konstruk Lalu klik OK, Seperti screenshot dibawah:
sampai
disini kita telah berhasil mendapatkan nilai dari variable pertama (dapat
dilihat pada data viewnya. Untuk variabel selanjutnya juga demikian disesuaikan
dengan nama variabel dan jumlah kontruknya
Setelah nilai rata-rata diperoleh untuk setiap
variabel, maka sudah dapat dilakukan regresi dengan cara Klik Analize pada menu
utama lalu Regressions kemudian Linier, Seperti Screenshot brikut:
Maka akan muncul kotak dialog linier regressionnya. Pada kotak dialog tersebut, pada kotak dependent masukkan variable
dependent-nya (contoh disini: Kuaitas Audit) Lalu pada kotak independent
masukkan variable-variable independent-nya (contoh disini : Kompetensi Auditor,
Integritas Auditor dan Independensi Auditor). Sepert Screenshot berikut:
- Melakukan Uji Asumsi Klasik
Secara teori uji asumsi klasik dilakukan sebelum
Uji Regresi (karena Model regresi harus terlebih dahulu lolos Asumsi Klasik)
namun dalam prakteknya asumsi klasik dilakukan sekaligus dalam uji regresi.
adapun langkahnya adalah Pada kotak dialog Linier Regressions klik Opsi
Statistic, pada kotak dialog Linier Regressions : Statistic centang model fit,
descriptive dan colinierity diagnostic dan kotak regression coefficient centang
estimate lalu Continue seperti screenshot berikut:
Kemudian Klik opsi Plot, maka akan muncul kotak
linier regression : Plots. Pada kolom Y masukkan *Z-PRED dan pada kolom X
masukkan *S-RESID lalu centang Histogram dan Normal Probability Plot pada kotak
Standarized Residual Plots. Lalu Countinue Seperti Screenshot berikut:
Langkah selanjutnya Klik opsi Save maka akan
muncul kotak dialog Linier Regressions: Save Kemudian centang Unstandarized
pada kolom residual lalu klik Countinue Seperti screenshot berikut:
Kemudian kita akan kembali pada kotak dialog
Linier Regression, Nah setelah semua proses tadi telah dilaukan dengan baik dan
benar maka langkah terakhir Klik OK. Maka hasil dari regresi pengolahan data
kuesioner akan terlihat seperti ini:
Selanjutnya dilihat sendiri aja,,
Semoga Bermanfaat,,:)